Selasa, 24 November 2009
PERS ROHIL DIANAK TIRIKAN
Rokan Hilir Teropong
Pers sebagai ujung tombak pemberitaan Kini hanya dipandang sebelah mata oleh Dinas yang ada di Kabupaten Rokan Hilir,tanpa pers Rokan Hilir tidak ada apa apanya. Masyarakat Batam, Jakarta, Padang dan dimanapun diwilayah Indonesia tidak akan tahu berita yang ada di Rokan Hilir walau sehebat apapun acara tersebut. tanpa peran Pers untuk mempublikasikannya hanya percuma sia sia. Menurut Afrizal, wartawan Media Nasional bahwa tugas Pers bukan dianggap enteng. Tantangan yang dihadapi
dilapangan penuh dengan resiko. Humas sebagai mediator antara pemerintah dengan jurnalis harus memberikan pengertian kepada Instansi agar bisa memberikan kebebasan kepada Pers untuk meliput berita. ”Tidak ada alasan untuk menghambat tugas pers”ujarnya. ” fungsi dan kerja Pers sudah diatur dalam UU” tambahnya. Kalau dilihat secara kasat mata, memang profesi wartawan di Rokan Hilir seperti dianak tirikan, memang tidak semua media namun karena ada beberapa wartawan yang menjadi biang kekesalan beberapa oknum instansi malah wartawan lain kena getahnya. Beberapa wartawan menyesalkan hal tersebut dan memohon kepada Instansi apabila merasa dirugikan agar segera melapor kepihak aparat hukum. Akan tetapi ada beberapa instansi merasa ketakutan apabila melapor dan hal itu sangat disayangkan oleh beberapa wartawan yang merasa dirugikan atas ulah beberapa oknum wartawan bodrek tersebut. Ada pula komentar dari beberapa dinas yang mengatakan bahwa ada Kabiro yang mengambil uang koran namun tidak pernah koran tersebut diantar kedinas tersebut. Apabila ditanyakan dinas kepada mereka malah mencak mencak. Dalam mewujudkan kemerdekaan pers itu, wartawan Rokan Hilir juga menyadari adanya
kepentingan bangsa, tanggung jawab sosial, keberagaman masyarakat, dan norma-norma agama.Dalam melaksanakan fungsi, hak, kewajiban dan peranannya, pers menghormati hak asasi setiap orang, karena itu pers dituntut profesional dan terbuka untuk dikontrol oleh masyarakat.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar