Jumat, 27 Agustus 2010

MASALAH TENAGA KERJA PERLU KOORDINASI


“Terkait Masalah Rekrutment Naker PT Timas ”


Bagansiapiapi ( Rohil )


Persoalan masalah tenaga kerja yang memprioritaskan pekerja lokal sesuai dengan surat edaran Gurbernur Riau tampaknya masih belum direspon aktif oleh perusahaan yang beroperasi diRokan Hilir. gejolak dari masyarakat yang mengharapkan peran serta dari organisasi kemasyarakatan, aparatur pemerintah serta unsur legislatif untuk terlibat serta dalam membahas pengalokasian tenaga kerja lokal hingga sampai saat ini masih belum mencapai titik temu. "hal itu menjadi sempat timbul polemik untuk menyelesaikan persoalan yang terjadi," kata H. Syamsudin Mar. S.Sos Kabid bagian industrial di Dinas Tenaga Kerja pada hari senin (12/7) diruang kerjanya. ia mengatakan bahwa koordinasi antara DPRD dengan Dinas Tenaga kerja selama ini untuk memanggil pihak perusahaan dalam menyelesaikan masalah yang menyangkut pengalokasian tenaga kerja didaerah kurang direspon aktif. "ketika ada pemanggilan terhadap manajer atau humas Perusahaan dalam menyelesaikan masalah ketenaga kerjaan, kami dari Dinas Tenaga kerja tidak pernah diikut sertakan," keluh Syamsimar.

Menurutnya hal itu akan berdampak pada pengambilan keputusan dalam mencari jalan keluar terhadap penyelesaian masalah tenaga kerja lokal. "seharusnya DPRD yang membidangi masalah tenaga kerja memanggil kami untuk menyelesaikan masalah yang menyangkut PT. Timmas karena kami lebih mengetahui pokok permasalahan dengan mengacu pada UU dan keputusan dari Gurbernur Riau," kata Syamsimar dengan nada miris.


Menurut HJ Suryati Ketua Partai Amanat Nasional Kab Rohil yang juga membidangi dikomisi IV untuk masalah ketenaga kerjaan DPRD Rohil membantah bahwa selama ini permasalahan yang terjadi sudah dikoordinasikan kepada Dinas Tenaga Kerja. ” pada saat itu yang datang cuma kuasa hukum dari PT Timas, sedangkan manager perusahaan tidak datang,” ujar Suryati yang lebih dikenal dengan panggilan Tati mencoba meyakinkan. ” begitu juga dengan kepala Dinas Tenaga Kerja waktu itu masih dijabat oleh Said Zen juga turut hadir,” Kata Tati menambahkan. Menurutnya permasalah dengan PT Timas dianggap sudah selesai dan Pihak perusahaan sudah mau menuruti ketentuan dan mengalokasi tenaga kerja lokal.

Tati cuma berharap kepada seluruh perusahaan untuk mengutamakan dan menerima putra daerah bekerja diperusahaan yang beroperasi di Rokan Hilir dengan mengacu pada segi kualitas dan kriteria sesuai dengan kebutuhan perusahaan dengan tidak membatasi penerimaan tenaga kerja lokal .
“Kita inginnya perusahaan berniat untuk bekerja sama dengan pemerintah dalam hal rekrutmen ini dalam bentuk prosedur yang sesuai perda dan pembagian porsi penempatan putra daerah. Jika kedapatan menyalahi peraturan maka akan kita tindak dengan tegas,” sebut Tati.
Di tempat terpisah , Syamsimar mengatakan, pihak perusahaan semestinya menjalin kerjasama dengan pemerintah dalam melakukan rekrutmen tenaga kerja, yakni dengan memasang pengumuman di kantor Disnaker atau membagi kesempatan yang sama dengan daerah lain untuk mengumumkan rekrutmen tersebut. ( Aam )

Tidak ada komentar:

It's me

It's me

Jemur Island

Jemur Island

Menikmati Keagungan Tuhan

Menikmati Keagungan Tuhan

Lomba Tradisional Sampan Lopap

Lomba Tradisional Sampan Lopap
pacu sampan lopap

Potret

Potret
Masyarakat Bagan
Negeri Seribu Kubah

Gallery

Hai Sobat! Selamat Datang Di Jalan Perwira Bagansiapiapi